Persib Disingkirkan Borneo, Lima Gol Gonzales Antarkan Arema ke Final
Cristian Gonzales (Foto: Ayi Purnama) |
Cristian Gonzales menjadi bintang kemenangan saat Arema mengalahkan Semen Padang 5-2 (5-3) pada leg kedua semifinal Piala Presiden 2017 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (5/3/2017). Striker berjulukan El Loco itu mencetak lima gol sekaligus membawa Tim Singo Edan melaju ke final untuk bersua Pusamania Borneo FC, 12 Maret.
Semen Padang membuka keunggulan pada menit ke-22. Tembakan terarah kapten tim, Marcel Sacramento, mengelabui Kurnia Meiga sekaligus mengubah skor menjadi 1-0. Arema makin terpuruk setelah Vendry Mofu mengubah skor menjadi 2-0 untuk keunggulan Semen Padang pada menit ke-26. Gol Vendry tercipta setelah melalui kombinasi umpan dengan Marcel.
BACA JUGA BERITA:
Satu menit berselang, Arema memperkecil skor menjadi 1-2 setelah Gonzales membobol gawang Muhammad Ridwan. Tidak cukup sampai di situ, Gonzales kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-30.
Kali ini, tendangan bebas Gonzales melesat mulus ke pojok kanan gawang Semen Padang tanpa mampu diantisipasi Ridwan. Skor pun berubah menjadi 2-2 dan bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Arema semakin gencar melakukan serangan. Beberapa kali ancaman diberikan tim asuhan Aji Santoso, namun gol baru datang pada menit ke-66 melalui aksi Gonzales.
Striker berusia 40 tahun itu mencetak gol ketiganya setelah bola yang ditepis Ridwan justru mengenai kepala Gonzales dan masuk ke gawang. Skor berubah menjadi 3-2.
Arema akhirnya unggul agregat dari Semen Padang setelah Gonzales mencetak gol melalui sundulan usai menerima umpan Dedik Setiawan pada menit ke-83. Pada masa injury time babak kedua, pemain berdarah Uruguay itu mencetak gol kelimanya di pertandingan ini setelah mencetak gol ke gawang kosong.
Nasib berbeda harus dialami Persib Bandung yang gagal melaju ke partai puncak Piala Presiden 2017 setelah takluk 3-5 dari Pusamania Borneo FC dalam drama adu penalti pada leg kedua semifinal di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, di hari yang sama.
Duel kedua tim ditentukan melalui adu penalti karena agregat kedua tim sama kuat 3-3 setelah melakoni dua pertandingan babak semifinal.
Persib yang membutuhkan kemenangan, bermain menyerang sejak wasit meniup peluit kick off babak pertama. Hasilnya, tiga peluang emas didapat Maung Bandung melalui Dedi Kusnandar, Gian Zola, dan Febri Hariyadi. Namun, tiga peluang tersebut belum berujung gol.
Persib akhirnya unggul 1-0 pada pertandingan ini. Umpan terukur Vladimir Vujovic berhasil dimanfaatkan, Shohei Matsunaga dengan sundulan kepala untuk membobol gawang Wawan pada menit ke-31. Dan skor tesebut mengakhiri jalannya babak pertama.
Memasuki babak kedua, Borneo FC yang lebih banyak ditekan pada babak pertama berhasil menyamakan skor menjadi 1-1 pada menit ke-53. Umpan sepak pojok Asri Akbar dimanfaatkan, Dirkir Glay untuk membobol gawang, I Made Wirawan.
Tujuh menit berselang, Persib hampir saja kembali unggul andai tembakan Atep tidak membentur tiang kiri gawang Borneo FC. Setelah kegagalan itu, Atep tidak menyia-yiakan peluang yang ia dapat untuk membawa Persib unggul 2-1 pada menit ke-72 lewat sontekan pelan memanfaatkan sepak pojok, Febri. Skor 2-1 bertahan hingga waktu tambahan 2x15 menit berakhir.
Pada babak adu penalti, lima penendang Borneo FC yakni Yamashita, Tamsil Sijaya, Reinaldo, Fandi Achmad, dan Dirkir, berhasil menyelesaikan tugasnya dengan baik. Sementara itu di kubu Persib, keberhasilan Vujovic, Matsunaga, dan Febri gagal diikuti Kim Jeffrey Kurniawan.
Sumber: bola.com