PSSI Karawang Gelar Workshop Divisi Utama dan Divisi Satu
 |
| Workshop Divisi Utama dan Divisi Satu di Kantor Askab PSSI Karawang. (Foto: Ayi Purnama) |
Askab PSSI Karawang menggelar workshop kompetisi Divisi Utama dan Divisi Satu musim 2017 di Kantor Askab PSSI Karawang, Selasa (5/9/2017).
Workshop yang dipimpin Bendahara Umum Askab PSSI Karawang, H. Eman Sulaeman, didampingi Andi Rojali (komisi disiplin), Apep Aditya dan Heri Pace (staff PSSI) memaparkan sejumlah peraturan pertandingan yang harus diikuti peserta kompetisi.
“Salah satu peraturan yang harus diketahui klub yaitu jika klub memalsukan identitas pemainnya, maka klub yang bersangkutan dikeluarkan dari kompetisi musim 2017 dan tidak diperkenankan mengikuti kompetisi musim berikutnya,” ujar H. Eman Sulaeman, kepada Karawangsport, Selasa (5/9/2017).
Baca Juga Berita:
Lebih lanjut, H. Eman mengatakan, seperti musim lalu, kompetisi Divisi Utama dan Divisi Satu musim ini akan menjadi wadah pembinaan pemain muda. Sesuai regulasi, setiap klub diwajibkan menggunakan pemain U-21 atau kelahiran tahun 1996.
“Tentunya pemain harus berdomisili di Kabupaten Karawang dengan dibuktikan identitas Kartu Keluarga (KK) atau KTP. Serta statusnya adalah pemain amatir,” ucapnya.
Dalam workshop yang dihadiri sepuluh perwakilan klub Divisi Utama dan sembilan klub Divisi Satu, disampaikan juga terkait venue yang akan digunakan sebagai tempat dilangsungkannnya kompetisi. Yaitu Stadion Mini Anda S Dipura Kotabaru dan Lapangan Sepakbola Kalihurip untuk Divisi Utama.
Sementara itu, kompetisi Divisi Satu akan digelar di Lapangan Sepakbola Perseto Cibalongsari, Lapangan Sepakbola Bimantara Telagamas dan Lapangan Sepakbola PGT Klari.
“Untuk jadwal kick off Divisi Utama rencananya akan kami gelar pada 15 Oktober, sedangkan Divisi Satu pada 20 Oktober,” katanya.
Mengani sistem pertandingan, H. Eman menjelaskan, baik Divisi Utama maupun Divisi Satu akan mengunakan sistem setengah kompetisi di fase grup, setelah itu dilanjutkan sistem gugur di babak selanjutnya.
“Pembagian grup sendiri akan kami lakukan saat manager meeting. Insya Allah manager meeting akan kami laksanakan sekitar pertengahan September,” jelasnya.
Seperti diketahui, kompetisi Divisi Utama musim 2017 akan diikuti sebanyak 14 klub yaitu Cibalongsari Putra, Anker, Pangkal Perjuangan, Kancil Mas, PSD, Muara Gemilang, Greg Star, Jara FC, PGT FC, Putra Pelangi, Pupuk Kujang, Cilamaya United dan Satara Gama.
Sedangkan Divisi Satu diikuti 18 tim yaitu Tunas Remaja, Gapura FC, Metro FC, Ananda FC, Porka Jaya, Ansak FC, Kerabat FC, Peta FC, Tunas Muda, Bimantara, IKA Siper, Gress FC, Laskar 99, Porgin, Perseto, ALK, Alpine United dan Persip 99.
“Kami juga mulai membuka pendaftaran klub calon peserta Divisi Dua pada 6 September 2017,” pungkasnya. (ayi)
Tidak ada komentar