Hadapi Popwilda dan Popda, Karawang akan Bentuk PPLOPD
 |
| Rakhmat Gunadi (Foto: Ayi Purnama) |
Karawang, Karawangsport
Untuk mempersiapkan atlet-atletnya menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Wilayah Daerah (Popwilda) 2015 dan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Barat 2016, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Karawang, melalui Bidang Pemuda dan Olahraga (Dispora), akan membentuk Pusat Pendidikan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLOPD).
Rencananya, program yang akan diikuti oleh atlet-atlet kelahiran 1 Januari 1999 ini akan dijalankan mulai Maret 2015.
Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga, yang juga bertindak sebagai penanggung jawab kegiatan, Rakhmat Gunadi, mengatakan, pihaknya telah mulai mempersiapkan semuanya sejak awal Januari 2015.
“Pelatih udah kami kumpulkan guna membahas seleksi pemain. Hasilnya, mulai Januari sampai awal Maret para pelatih tersebut akan melakukan seleksi untuk mencari atlet-atlet yang akan diikutertakan dalam PPLOPD. Selanjutnya, atlet-atlet terpilih akan kami “godok”, hingga menjelang kejuaraan,” ujar Gunadi kepada Karawangsport, Rabu (11/2/2015).
Mengenai cabang-cabang yang akan dimasukan dalam program PPLOPD, Gunadi menjelaskan, pihaknya akan memasukan 14 cabang olahraga. Ke-14 cabang tersebut yaitu atletik, bola basket, bola voli, bulutangkis, dayung, gulat, judo, karate, pencak silat, sepak bola, sepak takraw, taekwondo, tenis lapangan, dan tenis meja.
“Ke-14 cabang tersebut merupakan cabang olahraga yang akan dipertandingkan di Popda Jabar 2016. Jadi, PPLOPD di persiapkan untuk menyambut kejuaran tersebut, selain juga Popwilda yang akan digelar lebih awal,” ucapnya.
Lebih lanjut, Gunadi mengharapkan, dengan dibentuknya PPLOPD, prestasi kabupaten Karawang bisa lebih baik dari Popda tahun 2014. Saat itu, Karawang hanya mampu finis di posisi 12 besar yang dilaksanakan di Bandung.
“Kita lihat prestasi para atlet di gelaran Popwilda wilayah II yang akan digelar di Subang akhir tahun ini (2015). Setelah itu baru kita bisa tetapkan target di Popda Jabar 2016 yang akan kembali digelar di Bandung,” katanya.
Uang saku
Untuk merangsang semangat para pemain dan pelatih yang nantinya masuk dalam program PPLOPD, Gunadi mengungkapkan, pihaknya akan memberikan uang saku di setiap bulannya.
“Meski tidak besar, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi para atlet dan pelatih. Kita doakan saja, agar perjuangan mereka nanti bisa membuahkan hasil manis baik di Popwilda maupun Popda,” ucapnya. (ayi)
Untuk mempersiapkan atlet-atletnya menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Wilayah Daerah (Popwilda) 2015 dan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Barat 2016, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Karawang, melalui Bidang Pemuda dan Olahraga (Dispora), akan membentuk Pusat Pendidikan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLOPD).
Rencananya, program yang akan diikuti oleh atlet-atlet kelahiran 1 Januari 1999 ini akan dijalankan mulai Maret 2015.
Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga, yang juga bertindak sebagai penanggung jawab kegiatan, Rakhmat Gunadi, mengatakan, pihaknya telah mulai mempersiapkan semuanya sejak awal Januari 2015.
“Pelatih udah kami kumpulkan guna membahas seleksi pemain. Hasilnya, mulai Januari sampai awal Maret para pelatih tersebut akan melakukan seleksi untuk mencari atlet-atlet yang akan diikutertakan dalam PPLOPD. Selanjutnya, atlet-atlet terpilih akan kami “godok”, hingga menjelang kejuaraan,” ujar Gunadi kepada Karawangsport, Rabu (11/2/2015).
Mengenai cabang-cabang yang akan dimasukan dalam program PPLOPD, Gunadi menjelaskan, pihaknya akan memasukan 14 cabang olahraga. Ke-14 cabang tersebut yaitu atletik, bola basket, bola voli, bulutangkis, dayung, gulat, judo, karate, pencak silat, sepak bola, sepak takraw, taekwondo, tenis lapangan, dan tenis meja.
“Ke-14 cabang tersebut merupakan cabang olahraga yang akan dipertandingkan di Popda Jabar 2016. Jadi, PPLOPD di persiapkan untuk menyambut kejuaran tersebut, selain juga Popwilda yang akan digelar lebih awal,” ucapnya.
Lebih lanjut, Gunadi mengharapkan, dengan dibentuknya PPLOPD, prestasi kabupaten Karawang bisa lebih baik dari Popda tahun 2014. Saat itu, Karawang hanya mampu finis di posisi 12 besar yang dilaksanakan di Bandung.
“Kita lihat prestasi para atlet di gelaran Popwilda wilayah II yang akan digelar di Subang akhir tahun ini (2015). Setelah itu baru kita bisa tetapkan target di Popda Jabar 2016 yang akan kembali digelar di Bandung,” katanya.
Uang saku
Untuk merangsang semangat para pemain dan pelatih yang nantinya masuk dalam program PPLOPD, Gunadi mengungkapkan, pihaknya akan memberikan uang saku di setiap bulannya.
“Meski tidak besar, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi para atlet dan pelatih. Kita doakan saja, agar perjuangan mereka nanti bisa membuahkan hasil manis baik di Popwilda maupun Popda,” ucapnya. (ayi)
