Jadi Runner Up Festival SSB U-15, Tunas Muda Optimistis Berprestasi
SSB Tunas Muda U-15 saat merayakan keberhasilan menjadi runner up Festival SSB 2015. (Foto: Ayi Purnama) |
Karawang, Karawangsport
Kebrhasilan tim SSB Tunas Muda U-15 menjadi runner up digelaran Festival SSB 2015 membawa harapan baru bagi pihak manajemen. Mereka optimistis, ke depannya Tunas Muda bisa kembali meraih prestasi-prestasi membanggakan. Termasuk juara digelaran yang sama di 2016.
Seperti diketahui, selama enam tahun ke belakang, atau tepatnya usai meraih titel juara Divisi Utama PSSI Karawang pada 2008. Klub yang berdiri sejak 20 Desember 1967 ini mulai kehilangan taringnya. Misalnya saja, pada kompetisi yang diikuti dalam dua tahu terakhir (2013 dan 2014). Berlaga di Divisi I, Tunas Muda selalu gagal menembus Divisi Utama PSSI Karawang setelah tersingkir sejak fase penyisihan grup.
Namun, harapan beru untuk bangkit dan kembali meraih prestasi mulai datang di awal tahun 2015. Setelah SSB Tunas Muda U-15 mampu menjadi runner up dalam gelaran Festival SSB 2015 Askab PSSI Karawang.
Tergabung di Grup B bersama PGT FC dan Chelection United, Tunas Muda mampu keluar sebagai juara grup dan berhak lolos ke babak 8 besar. Hasil memuaskan tersebut diraih setelah tim yang dilatih Saepullah (Ave) dan Yanto (Ambon) ini berhasi mengalahkan PGT FC 2-0 dan Chelection United 3-0.
Di babak delapan besar, Tunas Muda bertemu dengan penguasa Grup A Karawang United. Kendati harus melalui perjuangan hebat, Tunas Muda akhirnya lolos ke babak semi final untuk berhadapan dengan Bravo Karawang setelah menang tipis 1-0.
Menghadapi Bravo Karawang, Tunas Muda sempat dibuat khawaitr tidak lolos ke final. Pasalnya, sampai waktu normal berakhir, skor imbang 1-1 tetap bertahan. Beruntung, empat algojo yang dipercaya menjadi eksekusi penalti mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Sementara itu, satu dari empat penendang Bravo Karawang, gagal.
Namun sayang, perjalanan menuju final yang hebat tersebut tidak bisa ditutup dengan lebih sempurna, setelah di partai final dikalahkan Benfica Putra dengan skor 0-3.
Kebangkitan tim
Kendati hanya meraih posisi runner up, Pembina SSB Tunas Muda, Irwan Setiawan, menilai, pencapaian tersebut adalah awal dari kebangkitan timnya setelah selalu tampil buruk dalam kompetisi-kompetisi yang diikuti.
“Mudah-mudahan keberhasilan kami dalam Festival SSB tahun ini akan membawa dampak baik saat kami berlaga di Divisi Utama tahun in (2015). Sehingga harapan kami untuk lolos ke Divisi Utama PSSI Karawang 2016 tercapai,” katanya kepada Karawangsport, Rabu (18/3/2015). (ayi)
Kebrhasilan tim SSB Tunas Muda U-15 menjadi runner up digelaran Festival SSB 2015 membawa harapan baru bagi pihak manajemen. Mereka optimistis, ke depannya Tunas Muda bisa kembali meraih prestasi-prestasi membanggakan. Termasuk juara digelaran yang sama di 2016.
Seperti diketahui, selama enam tahun ke belakang, atau tepatnya usai meraih titel juara Divisi Utama PSSI Karawang pada 2008. Klub yang berdiri sejak 20 Desember 1967 ini mulai kehilangan taringnya. Misalnya saja, pada kompetisi yang diikuti dalam dua tahu terakhir (2013 dan 2014). Berlaga di Divisi I, Tunas Muda selalu gagal menembus Divisi Utama PSSI Karawang setelah tersingkir sejak fase penyisihan grup.
Namun, harapan beru untuk bangkit dan kembali meraih prestasi mulai datang di awal tahun 2015. Setelah SSB Tunas Muda U-15 mampu menjadi runner up dalam gelaran Festival SSB 2015 Askab PSSI Karawang.
Tergabung di Grup B bersama PGT FC dan Chelection United, Tunas Muda mampu keluar sebagai juara grup dan berhak lolos ke babak 8 besar. Hasil memuaskan tersebut diraih setelah tim yang dilatih Saepullah (Ave) dan Yanto (Ambon) ini berhasi mengalahkan PGT FC 2-0 dan Chelection United 3-0.
Di babak delapan besar, Tunas Muda bertemu dengan penguasa Grup A Karawang United. Kendati harus melalui perjuangan hebat, Tunas Muda akhirnya lolos ke babak semi final untuk berhadapan dengan Bravo Karawang setelah menang tipis 1-0.
Menghadapi Bravo Karawang, Tunas Muda sempat dibuat khawaitr tidak lolos ke final. Pasalnya, sampai waktu normal berakhir, skor imbang 1-1 tetap bertahan. Beruntung, empat algojo yang dipercaya menjadi eksekusi penalti mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Sementara itu, satu dari empat penendang Bravo Karawang, gagal.
Namun sayang, perjalanan menuju final yang hebat tersebut tidak bisa ditutup dengan lebih sempurna, setelah di partai final dikalahkan Benfica Putra dengan skor 0-3.
Kebangkitan tim
Kendati hanya meraih posisi runner up, Pembina SSB Tunas Muda, Irwan Setiawan, menilai, pencapaian tersebut adalah awal dari kebangkitan timnya setelah selalu tampil buruk dalam kompetisi-kompetisi yang diikuti.
“Mudah-mudahan keberhasilan kami dalam Festival SSB tahun ini akan membawa dampak baik saat kami berlaga di Divisi Utama tahun in (2015). Sehingga harapan kami untuk lolos ke Divisi Utama PSSI Karawang 2016 tercapai,” katanya kepada Karawangsport, Rabu (18/3/2015). (ayi)
Tidak ada komentar