Manajemen Baru Belum Terbentuk, FSP Minta PT Persika Singaperbangsa Tanggung Jawab
 |
| Forum Selamatkan Persika (FSP) meminta pertanggung jawaban PT Persika Singaperbangsa untuk segera membentuk manajemen baru. (Foto: Istimewa) |
Karawang, Karawangsport
Hingga batas akhir penyerahan laporan mengenai terbentuknya manajemen baru, Sabtu (28/2/2015), PT Persika Singaperbangsa belum mampu memenuhinya. Terkait hal tersebut, Forum Selamatkan Persika (FSP) meminta pihak PT Persika Singaperbangsa bertanggung jawab dengan segera membentuknya.
“Kami berharap minggu ini manajemen baru sudah terbentuk. Kalau tidak sanggup, jangan terus memaksakan untuk terus menangani Persika,” ujar anggota FSP, Irwan Setiawan kepada Karawangsport, Selasa (3/3/2015).
Irwan menambahkan, sikap PT Persika Singaperbangsa terkait kondisi Persika saat ini sangatlah disayangkan. Disaat tim lain tengah fokus mempersiapkan timnya dengan mematangkan taktik maupun strategi bermain, Persika justru harus terbengkalai dengan tidak adanya menajemen baru pasca pembubaran manajemen, Minggu (8/2/2015).
“Sangatlah ironis. Seharusnya Persika Karawang tidak seperti ini andai PT Persika Singaperbangsa tidak membubarkan manajemen yang telah ada. Atau menyiapkan manajemen baru sebelum melakukan pembubaran,” ucapnya.
Irwan menjelaskan, sebenarnya pihak suporter telah berharap banyak ketika di hari verifikasi klub, Selasa (17/3/2015), pihak PT Persika Singaperbangsa menyatakan kesiapannya untuk membentuk manajemen baru kepada PT Liga Indonesia (LI). Namun, sampai batas waktu yang diberikan PT LI, Sabtu (28/2/2015), hal tersebut belum terealisasi.
“Sekali lagi, jika memang pihak PT (Persika Singaperbangsa) sudah tidak sanggup, kami siap kembali berjuang untuk mendatangkan manajemen baru seperti yang telah kami lakukan pada pertengahan Januari lalu. Kami berbicara seperti ini karena tak ingin melihat klub kebanggaan masyarakat Karawang terus berada dalam ketidakjelasan. Apalagi kompetisi sudah semakin dekat,” katanya. (ayi)
Hingga batas akhir penyerahan laporan mengenai terbentuknya manajemen baru, Sabtu (28/2/2015), PT Persika Singaperbangsa belum mampu memenuhinya. Terkait hal tersebut, Forum Selamatkan Persika (FSP) meminta pihak PT Persika Singaperbangsa bertanggung jawab dengan segera membentuknya.
“Kami berharap minggu ini manajemen baru sudah terbentuk. Kalau tidak sanggup, jangan terus memaksakan untuk terus menangani Persika,” ujar anggota FSP, Irwan Setiawan kepada Karawangsport, Selasa (3/3/2015).
Irwan menambahkan, sikap PT Persika Singaperbangsa terkait kondisi Persika saat ini sangatlah disayangkan. Disaat tim lain tengah fokus mempersiapkan timnya dengan mematangkan taktik maupun strategi bermain, Persika justru harus terbengkalai dengan tidak adanya menajemen baru pasca pembubaran manajemen, Minggu (8/2/2015).
“Sangatlah ironis. Seharusnya Persika Karawang tidak seperti ini andai PT Persika Singaperbangsa tidak membubarkan manajemen yang telah ada. Atau menyiapkan manajemen baru sebelum melakukan pembubaran,” ucapnya.
Irwan menjelaskan, sebenarnya pihak suporter telah berharap banyak ketika di hari verifikasi klub, Selasa (17/3/2015), pihak PT Persika Singaperbangsa menyatakan kesiapannya untuk membentuk manajemen baru kepada PT Liga Indonesia (LI). Namun, sampai batas waktu yang diberikan PT LI, Sabtu (28/2/2015), hal tersebut belum terealisasi.
“Sekali lagi, jika memang pihak PT (Persika Singaperbangsa) sudah tidak sanggup, kami siap kembali berjuang untuk mendatangkan manajemen baru seperti yang telah kami lakukan pada pertengahan Januari lalu. Kami berbicara seperti ini karena tak ingin melihat klub kebanggaan masyarakat Karawang terus berada dalam ketidakjelasan. Apalagi kompetisi sudah semakin dekat,” katanya. (ayi)
Tidak ada komentar