Breaking News

Tiga Gol di Babak Kedua, Hindarkan Timnas U-16 dari Kekalahan

Penyerang Timnas U-16, Gunansar P. Mandoen (depan) saat merayakan gol kedua yang dicetaknya ke gawang Semen Padang U-16 dalam laga uji coba di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Senin (9/3/2015). (Foto: Ayi Purnama)
Karawang, Karawangsport
Timnas U-16 terhindar dari kekalahan saat “bentrok” dengan Semen Padang U-16 dalam laga uji coba di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Senin (9/3/2015). Tiga gol yang dicetak tim besutan pelatih Fachry Husaini di babak kedua membuat pertandingan berakhir imbang 4-4.

Dalam laga yang sempat diguyur hujan, kedua tim langsung menampilkan permainan cepat sejak menit awal. Aksi jual beli serangan terus terjadi baik melalui sayap, tengah maupun upaya tendangan bebas.
Timnas U-16 yang lebih banyak mendapatkan dukungan dari masyarakat Karawang mampu menciptakan gol lebih awal melalui sepakan “el capitano” Egy Maulana di  area kotak penalti menit 13.

Namun sayang, keunggulan tersebut tak berlangsung lama. Penyerang andalan Semen Padang U-16 Ichtio Ni’matul langsung membalasnya di menit 14. Berawal dari aksi solo run yang dilakukannya di sisi kanan petahanan Timnas U-16, kemudian diakhiri dengan sepakan kaki kiri yang tak mampu ditepis Reza Agus.

Sukses menyamakan kedudukan, Semen Padang U-16 kian percaya diri dan kerap membahayakan gawang Timnas U-16 lewat aksi-aksi empat pemain depannya yaitu Bimo Andeva, Putra Chaniago, Verdian Inzaghi dan Ichtio Ni’matul.

Hasilnya pun terlihat di menit 31, tim besutan pelatih Weliansyah ini berhasil membalikkan keadaan lewat gol kedua Ichtio Ni'matul. Skor 2-1 untuk keunggulan sementara Semen Padang U-16 pun bertahan hingga turun minum.

Tertinggal satu gol, Timnas U-19 langsung memasukan tiga pemain baru diawal babk kedua. M. Taqwa, Bayu Yudha dan F. Spieks Sokoy keluar, digantikan oleh Rian Riding, Noer Fadhil dan Gunansar F. Mandoen.

Namun, bukannya mampu membalas ketertinggalan. Timnas U-19 justru dikejutkan oleh gol cepat Bimo Andeva menit 47. Mendapatkan umpan mendatar terukur dari Putra Chaniago di sisi kanan penyerangan, Bimo Andeva yang tak terkawal dengan mudah menceploskan bola di mulut gawang Timnas U-16.

Tak berhenti sampai di situ, Malapetaka bagi Timnas U-16 kembali terjadi di menit 61. Kini giliran Putra Chaniago yang memaksa kiper Reza Agus memungut bola setelah sepakannya memanfaatkan umpan tendangan penjuru tak mampu dihentikan.

Tertinggal tiga gol, Timnas U-16 tidak menyerah begitu saja. Edy Maulana dan kawan-kawan terus melakukan serangan-serangan. Kerja keras dan semangat untuk bisa membalas ketertinggalan akhirnya mampu membuahkan hasil.

Pemain pengganti, Gunansar P Mandoen berhasil memperkecil kedudukan menjadi 2-4 pada menit 63. Mendapatkan umpan terobosan dari lini tengah, Gunansar yang berhasil lolos dari perangkap offsidemampu mengelabui kiper Rendy Sroyer dan menceploskan bola dengan mudah.

Sembilan menit berselang, pemilik nomor punggung 20 ini kembali memberikan asa kepada timnya untuk menjauh dari kekalahan. Memanfaatkan bola kemelut hasil proses tendangan sudut yang dilakukan Toni Ervianto, sepakan  kerasnya di sisi kanan pertahanan lawan tak mampu ditepis Rendy Sroyer.

Seusai gol ketiga Timnas U-16 tersebut, pemain Semen Padang terlihat mulai kehilangan konsentrasi. Hal itu terbukti dengan dikartu merahnya Putra Chaniago di menit 75 usai melakukan pelanggaran terhadap pemain bertahan Timnas U-16.

Unggul jumlah pemain pun tak disia-siakan skuad Timnas U-16. Pasukan “Garuda Muda” terus menyerang pertahanan lawan, hingga akhirnya gol penyeimbang tercipta di menit 86 melalui eksekusi tendangan bebas Egy Maulana. Bola yang meluncur tepat ke tengah gawang, tak mampu di amankan dengan baik oleh Rendy Sroyer.

Menanggapi pertandingan timnya sore itu, pelatih Fachry Husaini mengakui bahwa segi fisik menjadi faktor timnya harus tertinggal tiga gol terlebih dahulu. Kendati demikian dirinya sangat mengapresiasi semangat pemainnya yang terus berjuang untuk bisa terhindar dari kekalahan.

“Pertandingan ini menjadi pelajaran berharga bagi para pemain untuk bisa tampil lebih baik lagi. Dan tentunya kami sebagai pelatih akan terus melakukan perbaikan disemua sisi terutama fisik,” kata Fachry Husaini saat ditemui wartawan usai laga. (ayi)

Tidak ada komentar