SMKN 1 Kembali Gagal Dalam Adu Penalti, SMAN 4 Karawang Juara
Para pemain SMAN 4 Karawang saat merayakan gelar juara. (Foto: Ayi Purnama) |
Karawang, Karawangsport
SMAN 4 Karawang berhasil menjadi juara baru di turnamen Liga Pendidikan Indonesia (LPI) 2015 tingkat SMA. Hasil itu diraih usai mengalahkan SMKN 1 Karawang 7-6 melalui babak adu penalti dalam laga final di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Rabu (6/5/2015). Sebelumnya, selama 50 menit pertandingan di waktu normal, kedua tim bermain imbang 1-1.
Dalam laga yang disaksikan langsung ratusan suporter dari masing-masing kesebelasan, SMAN 4 Karawang sebenarnya lebih banyak mendapatkan tekanan. Tercatat, hanya dua peluang yang mampu diciptakan Satria dan kawan-kawan sepanjang babak pertama. Sementara itu, SMKN 1 Karawang mampu membahayakan gawang lawan sebanyak lima kali. Kendati demikian, skor tetap imbang 0-0.
Memasuki babak kedua, jalannya pertandingan semakin dikuasai SMKN 1 Karawang. Peluang berbahaya terus diciptakan tim besutan pelatih Karno Tobung ini ke gawang yang di kawal Bima. Hingga akhirnya, Mohamad Febriansyah mampu membawa SMKN 1 Karawang unggul menit 45 setelah bola hasil tendangan penjurunya gagal diantisipasi dengan baik oleh kiper Bima.
Unggul satu gol, para pemain SMKN 1 Karawang mencoba mengamankannya di sisa lima menit waktu normal dengan terus menjauhkan bola dari gawang mereka. Namun, kemenangan yang sudah di depan mata tersebut harus sirna di masa injury time. Berawal dari kesalahan pemain bertahan yang melakukan pelanggaran di sisi kiri pertahanan. Dwi Rizky yang maju menjadi eksekutor tendangan bebas mampu menyamakan kedudukan dan memaksa wasit melanjutkan laga dengan drama adu penalti.
Dari lima penendang yang maju menjadi eksekutor pertama, masing-masing tim berhasil menjaringkan empat gol. Keadaan ini membuat wasit menunjuk eksekutor tambahan hingga total menjadi delapan penendang. SMAN 4 Karawang mampu tampil lebih baik dengan melesakan tujuh gol, sementara SMKN 1 Karawang hanya berhasil memasukan 6 gol.
Dengan hasil tersebut, SMAN 4 Karawang berhasil menasbihkan diri sebagai juara baru turnamen LPI 2015 tingkat SMA. Sementara itu, bagi SMKN 1 Karawang, kegagalan ini sekaligus mengulang memori buruk mereka tahun lalu di final kala dikandaskan SMAN 1 Cikampek melalui drama adu penalti.
Untuk posisi tiga turnamen, SMK Sunan Gunung jadi mampu menempatinya. Hal itu diraih seusai mengalahkan SMAN 1 Tempuran dengan skor telak 3-0. (ayi)
SMAN 4 Karawang berhasil menjadi juara baru di turnamen Liga Pendidikan Indonesia (LPI) 2015 tingkat SMA. Hasil itu diraih usai mengalahkan SMKN 1 Karawang 7-6 melalui babak adu penalti dalam laga final di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Rabu (6/5/2015). Sebelumnya, selama 50 menit pertandingan di waktu normal, kedua tim bermain imbang 1-1.
Dalam laga yang disaksikan langsung ratusan suporter dari masing-masing kesebelasan, SMAN 4 Karawang sebenarnya lebih banyak mendapatkan tekanan. Tercatat, hanya dua peluang yang mampu diciptakan Satria dan kawan-kawan sepanjang babak pertama. Sementara itu, SMKN 1 Karawang mampu membahayakan gawang lawan sebanyak lima kali. Kendati demikian, skor tetap imbang 0-0.
Memasuki babak kedua, jalannya pertandingan semakin dikuasai SMKN 1 Karawang. Peluang berbahaya terus diciptakan tim besutan pelatih Karno Tobung ini ke gawang yang di kawal Bima. Hingga akhirnya, Mohamad Febriansyah mampu membawa SMKN 1 Karawang unggul menit 45 setelah bola hasil tendangan penjurunya gagal diantisipasi dengan baik oleh kiper Bima.
Unggul satu gol, para pemain SMKN 1 Karawang mencoba mengamankannya di sisa lima menit waktu normal dengan terus menjauhkan bola dari gawang mereka. Namun, kemenangan yang sudah di depan mata tersebut harus sirna di masa injury time. Berawal dari kesalahan pemain bertahan yang melakukan pelanggaran di sisi kiri pertahanan. Dwi Rizky yang maju menjadi eksekutor tendangan bebas mampu menyamakan kedudukan dan memaksa wasit melanjutkan laga dengan drama adu penalti.
Dari lima penendang yang maju menjadi eksekutor pertama, masing-masing tim berhasil menjaringkan empat gol. Keadaan ini membuat wasit menunjuk eksekutor tambahan hingga total menjadi delapan penendang. SMAN 4 Karawang mampu tampil lebih baik dengan melesakan tujuh gol, sementara SMKN 1 Karawang hanya berhasil memasukan 6 gol.
Dengan hasil tersebut, SMAN 4 Karawang berhasil menasbihkan diri sebagai juara baru turnamen LPI 2015 tingkat SMA. Sementara itu, bagi SMKN 1 Karawang, kegagalan ini sekaligus mengulang memori buruk mereka tahun lalu di final kala dikandaskan SMAN 1 Cikampek melalui drama adu penalti.
Untuk posisi tiga turnamen, SMK Sunan Gunung jadi mampu menempatinya. Hal itu diraih seusai mengalahkan SMAN 1 Tempuran dengan skor telak 3-0. (ayi)
Tidak ada komentar