Breaking News

Soal Pemanggilan Atlet Pelatda, Pertina Karawang Kecewa

Tim tinju Kabupaten Karawang. (Foto: Ayi Purnama)
Karawang, Karawangsport
Pengurus cabang Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kabupaten Karawang mengaku kecewa atas sikap Pengurus Provinsi (Pengprov) Pertina Jawa Barat yang tak memenuhi janjinya dalam perekrutan atlet Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) PON 2016. Hal ini seperti disampaikan pelatih Yosep Souisa di Karawang, Kamis (25/6/2015).

“Sebelumnya pihak Pengprov Pertina Jabar selalu menyampaikan dalam rapat bahwa atlet yang akan dipanggil masuk Pelatda adalah mereka yang berhasil menembus final di Porda 2014, tapi kenyataannya tiga atlet kami tak mendapatkan pemanggilan tersebut hingga saat ini,” ujar Yosep kepada Karawangsport.

Padahal, dijelaskan Yosep, ketiga atletnya yaitu Hendra (52 kg), Nardo (67 kg) dan Buce (60 kg) berhasil menembus partai final pada gelaran Porda 2014 di Kabupaten Bekasi. Saat itu ketiganya berhasil mempersembahan medali perak untuk Kabupaten Karawang.

“Seandainya mereka (Pertina Jabar) bisa memenuhi janjinya, dan atlet kami harus tereliminasi saat mengikuti Pelatda, kami tentunya akan menerima keputusan tersebut demi nama baik Jawa Barat di PON. Tapi atlet kami tak pernah mendapatkan kesempatan untuk membuktikan diri,” ucapnya.


Hilangnya semangat
Lebih lanjut, Yosep mengatakan, dengan adanya kejadian ini, pihaknya khawatir akan terjadi pengaruh buruk terhadap atlet-atletnya. Salah satunya yaitu hilangnya semangat yang dimiliki atletnya dalam menjalani karir keatletannya.

“Tentu situasi seperti ini sangat kami cemaskan, karena harus diakui, setiap atlet memiliki impian untuk menjalani karirnya sampai ke puncak, mulai dari membela kota kelahiran hingga nama baik Negara mereka. Pihak Pengprov Pertina Jabar harus menyadari hal itu jika tidak ingin melihat atlet-atletnya kehilangan semangat,” katanya. (ayi)

Tidak ada komentar