Tetap Jalani latihan di Bandung, Suparta Yakin Sepak Bola Indonesia Membaik
Suparta Dinata (kiri) (Foto: Ayi Purnama) |
Karawang, Karawangsport
Eks gelandang bertahan Persika Karawang musim 2013-2014, Suparta Dinata yakin kondisi persepakbolaan Indonesia akan kembali membaik pasca pembekuan PSSI yang dilakukan menpora Imam Nahrawi April 2015.
Oleh karena itu, pemain kelahiran Karawang, 28 Desember 1991 ini tetap rutin menjalani latihan bersama SSB Por UNI Kota Bandung.
“Di sini (SSB Por UNI Bandung) saya menjalani latihan tiga kali dalam satu minggu,” ujar Suparta Dinata kepada Karawangsport, Kamis (2/7/2015).
Suparta menambahkan, kecintaannya terhadap sepak bola yang ia mulai rasakan sejak masih duduk di bangku sekolah dasar (SD ) menjadi alasan tetap bergelut di dunia sepak bola. Padahal, saat ini rekan-rekan setimnya kala memperkuat Persika Karawang kini telah memilih bekerja di beberapa perusahaan yang ada di Karawang.
“Sulit bagiku untuk meninggalkan sepak bola, meski keadaan persepakbolaan saat ini sedang terpuruk,” ucap pemain yang pernah membela Persib Bandung U-21 musim 2009-2010 dan juga PON Jabar 2012 ini.
Lebih lanjut, Suparta berharap, keadaan sepak bola Tanah Air segera membaik. Apalagi, lanjut dia, saaat ini Indonesia telah mendapat sanksi FIFA yang menjadikan Indonesia tidak bisa mengikuti beberapa kejuaraan yang bersifat internasional.
“Sangaat disesalkan saat Indonesia tak bisa berlaga di Piala AFF bahkan kualifikasi Piala Dunia. Mudh-mudahan ini menjadi perhatian serius semua pihak dengan mencari solusi terbaik secepatnya. Jangan biarkan sepak bola kita semakin tertinggal,” katanya. (ayi)
Eks gelandang bertahan Persika Karawang musim 2013-2014, Suparta Dinata yakin kondisi persepakbolaan Indonesia akan kembali membaik pasca pembekuan PSSI yang dilakukan menpora Imam Nahrawi April 2015.
Oleh karena itu, pemain kelahiran Karawang, 28 Desember 1991 ini tetap rutin menjalani latihan bersama SSB Por UNI Kota Bandung.
“Di sini (SSB Por UNI Bandung) saya menjalani latihan tiga kali dalam satu minggu,” ujar Suparta Dinata kepada Karawangsport, Kamis (2/7/2015).
Suparta menambahkan, kecintaannya terhadap sepak bola yang ia mulai rasakan sejak masih duduk di bangku sekolah dasar (SD ) menjadi alasan tetap bergelut di dunia sepak bola. Padahal, saat ini rekan-rekan setimnya kala memperkuat Persika Karawang kini telah memilih bekerja di beberapa perusahaan yang ada di Karawang.
“Sulit bagiku untuk meninggalkan sepak bola, meski keadaan persepakbolaan saat ini sedang terpuruk,” ucap pemain yang pernah membela Persib Bandung U-21 musim 2009-2010 dan juga PON Jabar 2012 ini.
Lebih lanjut, Suparta berharap, keadaan sepak bola Tanah Air segera membaik. Apalagi, lanjut dia, saaat ini Indonesia telah mendapat sanksi FIFA yang menjadikan Indonesia tidak bisa mengikuti beberapa kejuaraan yang bersifat internasional.
“Sangaat disesalkan saat Indonesia tak bisa berlaga di Piala AFF bahkan kualifikasi Piala Dunia. Mudh-mudahan ini menjadi perhatian serius semua pihak dengan mencari solusi terbaik secepatnya. Jangan biarkan sepak bola kita semakin tertinggal,” katanya. (ayi)
Tidak ada komentar