Pengerukan Situ Cipule Diharapkan Selesai Juni
 |
| Proses pengerukan Situ Cipule terus dilakukan untuk mengejar target selesai pada Juni 2016. (Foto: Ayi Purnama) |
Karawang, Karawangsport
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Karawang mengharapkan proses pengerukan Situ Cipule bisa selesai pada Juni 2016. Dengan begitu, persiapan Karawang menjadi tuan rumah cabang dayung pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat, diyakini bisa lebih maksimal.
“Syukur-syukur bisa selesai sesuai terget yang dicanangkan Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Jawa Barat, yaitu awal Juni,” ujar Ketua KONI Karawang, Aries Suparno, kepada Karawangsport, Rabu (18/5/2016).
Aries menjelaskan, jika pihak PT. Bina Cipta Utama sebagai penyedia jasa pengerukan mampu memenuhi target yang diembannya, maka para peserta yang akan turun di cabang dayung bisa memiliki waktu panjang untuk menguji arena Situ Cipule.
“Sejak Juli para peserta sudah bisa berlatih di Situ Cipule. Tentunya ini akan membuat para peserta lebih maksimal untuk beradaptasi,” ucapnya.
Lebih lanjut, Aries menuturkan, proses revitalisasi Situ Cipule sudah dimulai sejak Agustus 2015. Sejumlah sarana prasarana di lokasi Situ Cipule seperti menara star, menara finis, gudang perahu dan lain-lain sudah selesai renovasi.
“Di tahun ini (2016) pengerukan situ dan renovasi jalan menuju lokasi menjadi fokus pihak panitia. Mengenai renovasi jalan diperkirakan selesai awal September,” katanya.
Siap Penuhi Target
Dihubungi terpisah, Penanggungjawab Teknis Lapangan PT. Bina Cipta Utama, Suwandi, mengatakan, pihaknya siap memenuhi target untuk menyelesaikan proses pengerukan pada Juni. Untuk itu, pihaknya akan menambah alat berat untuk mempercepat proses pengerukan.
“Saat ini kami menggunakan 2 Sund pump dan 4 eskavator, insyaallah mulai besok (hari ini) kami akan mendatangkan dredger (kapal keruk). Dan kami juga bekerja siang malam,” ujarnya.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Karawang mengharapkan proses pengerukan Situ Cipule bisa selesai pada Juni 2016. Dengan begitu, persiapan Karawang menjadi tuan rumah cabang dayung pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat, diyakini bisa lebih maksimal.
“Syukur-syukur bisa selesai sesuai terget yang dicanangkan Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Jawa Barat, yaitu awal Juni,” ujar Ketua KONI Karawang, Aries Suparno, kepada Karawangsport, Rabu (18/5/2016).
Aries menjelaskan, jika pihak PT. Bina Cipta Utama sebagai penyedia jasa pengerukan mampu memenuhi target yang diembannya, maka para peserta yang akan turun di cabang dayung bisa memiliki waktu panjang untuk menguji arena Situ Cipule.
“Sejak Juli para peserta sudah bisa berlatih di Situ Cipule. Tentunya ini akan membuat para peserta lebih maksimal untuk beradaptasi,” ucapnya.
Lebih lanjut, Aries menuturkan, proses revitalisasi Situ Cipule sudah dimulai sejak Agustus 2015. Sejumlah sarana prasarana di lokasi Situ Cipule seperti menara star, menara finis, gudang perahu dan lain-lain sudah selesai renovasi.
“Di tahun ini (2016) pengerukan situ dan renovasi jalan menuju lokasi menjadi fokus pihak panitia. Mengenai renovasi jalan diperkirakan selesai awal September,” katanya.
Siap Penuhi Target
Dihubungi terpisah, Penanggungjawab Teknis Lapangan PT. Bina Cipta Utama, Suwandi, mengatakan, pihaknya siap memenuhi target untuk menyelesaikan proses pengerukan pada Juni. Untuk itu, pihaknya akan menambah alat berat untuk mempercepat proses pengerukan.
“Saat ini kami menggunakan 2 Sund pump dan 4 eskavator, insyaallah mulai besok (hari ini) kami akan mendatangkan dredger (kapal keruk). Dan kami juga bekerja siang malam,” ujarnya.
Untuk diketahui, pada gelaran PON yang akan berlangsung 17-29 September 2016, Karawang dipercaya menjadi tuan rumah cabang dayung. Situ Cipule yang berlokasi di Desa Mulyasari, Kecamatan Ciampel, Karawang menjadi tempat berlangsungnya kejuaraan. Sebelumnya, Situ Cipule juga pernah dijadikan arena untuk Kejurnas, Porda bahkan SEA Games. (ayi)
Tidak ada komentar