Putri Khoerunnisa, Ingin Jadi Pesilat Profesional
![]() |
Putri Khoerunnisa bersama Kepala SMPN 1 KarawangTimur Dede Karbada. (Foto: Ayi Purnama) |
Siswi SMPN 1 Karawang Timur, Putri Khoerunnisa memiliki keinginan menjadi atlet pencak silat profesional.
“Ya, cita-cita ingin menjadi atlet profesional yang bisa diandalkan Indonesia dalam menghadapi event-event internasional,” ujar Putri Khoerunnisa, ditemani kepala SMPN 1 Karawang Timur Dede Karbada dan ketua ekstrakurikuler (ekskul) pencak silat Septian Nugraha, kepada Karawangsport, Senin (29/10/2018).
Untuk mewujudkan keinginan tersebut, anak ketiga dari pasangan Drs. KH. Abdurrahman (komite SMPN 1 Karawang Timur) dan Hj. Pipin Ruspianti ini aktif mengikuti ekskul pencak silat di sekolahnya sejak kelas VII. Putri juga rajin berlatih bersama perguruan Raksa Budhi.
“Di sekolah saya berlatih satu minggu dua kali. Sedangkan di perguruan Raksa Budhi satu bulan sekali,” ucap siswi yang menjabat sebagai sekretaris ekskul pencak silat ini.
Diakui Putri, keinginan menjadi pesilat yang bisa membanggakan Indonesia semakin besar setelah terselenggaranya Asian Games pada 18 Agustus-2 September 2018. Pasalnya, cabang olahraga pencak silat mampu menjadi penyumbang medali emas terbanyak untuk Indonesia.
“Saya ingin seperti Wewey Wita, atlet pencak silat Indonesia yang berhasil mempersembahkan emas Asian Games,” katanya.
Selain ingin menjadi pesilat profesional, Putri menjelaskan, keterlibatnnya dalam pencak silat juga didorong oleh rasa cinta terhadap budaya Tanah Air.
“Sebagai generasi penerus bangsa, saya ingin ikut andil dalam melestarikan budaya di Indonesia. Dengan pencak silat juga tentunya bisa menjadi bekal dalam menjaga diri,” jelasnya.
Kehebatan Putri yang saat ini terdaftar sebagai siswi kelas IX D ini mulai terlihat dalam kejuaraan pertama yang diikutinya. Berlaga dalam Unsika Pencak Silat Championship II/2018 se-Jawa Barat, di Resinda Park Mall dan Aula Kampus Unsika, 21-24 Oktober 2018, Ia mampu meraih perunggu saat turun di kelas H putri (47 kg). Berkat sumbangannya tersebut, sekolahnya sukses menyabet 15 medali yang terdiri dari 3 emas, 6 perak dan 6 perunggu. (ayi/dea)
Tidak ada komentar