SPNF SKB Karawang Sukses Gelar UNBK Paket B

Kepala SPNF SKB Karawang Dr. H. Mulyana Surya Atmaja, S.Pd., M.Pd (kedua dari kiri) bersama jajarannya. (Foto: Ayi Purnama)

Karawang, Karawangsport

Satuan Pendidikan Nonformal (SPNF) Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Karawang sukses menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Paket B tahun pelajaran 2018-2019.

“Alhamdulillah pelaksanaan UNBK tidak ada kendala,” ujar Kepala SPNF SKB Karawang Dr. H. Mulyana Surya Atmaja, S.Pd., M.Pd, didampingi Pamong Belajar Fungsional Drs. Madun Sujana, kepada Karawangsport, Minggu (12/5/2019).

Dikatakan H. Musa, sapaan akrab Dr. H. Mulyana Surya Atmaja, S.Pd., M.Pd, kesuksesan tak lepas dari kerja keras seluruh panitia dan pengawas selama pelaksanaan UNBK berlangsung.

“Sebelumnya kami juga telah melakukan persiapan matang dengan melaksanakan pemantapan hingga simulasi UNBK,” ucap konsultan desertasi dan tesis Universitas Pakuan Bogor ini. 

Warga belajar Paket B SPNF SKB Karawang saat menjalani UNBK. (Foto: Ayi Purnama)

H. Musa menjelaskan, dalam UNBK yang digelar secara mandiri di SPNF SKB Karawang, 10-12 Mei 2019, diikuti oleh enam warga belajar. Mereka terdiri dari tiga peserta laki-laki dan tiga perempuan.

“Hari pertama para peserta mengerjakan soal mata pelajaran Bahasa Indonesia dan pendidikan kewarganegaraan, dilanjutkan matematika dan IPS pada hari kedua, kemudian Bahasa Inggris dan IPA pada hari terakhir,” jelasnya.

Lebih lanjut H. Musa berharap, seluruh warga belajar Paket B SPNF SKB Karawang yang mengikuti UNBK bisa mendapatkan nilai yang memuaskan.

“Dua warga belajar Paket B ini rencanaya akan melanjutkan ke jenjang SMK. Dengan nilai yang tinggi, tentunya kami berharap mereka bisa masuk ke sekolah favorit yang diinginkan,” katanya.

Untuk diketahui, selain Paket B, SPNF yang berlokasi di Jalan Pangkal Perjuangan, Kelurahan Tanjungmekar, Kecamatan Karawang Barat, Karawang, Jawa Barat, memiliki program pendidikan kesetaraan Paket A dan C.

Kemudian program pendidikan kecakapan hidup, pendidikan anak usia dini (PAUD), pendidikan pemberdayaan perempuan dan pendidikan keaksaraan.

Selain itu, SPNF yang mengusung misi menjadi pendidikan nonformal unggulan yang berbasis kepada kebutuhan belajar masyarakat di tunjang oleh 20 pamong belajar fungsional dan pamong belajar. Serta memiliki fasilitas lapangan parkir, lapangan olahraga, ruang kelas, ruang audio visual, laboratorium, perpustakaan dan ruang piket. (ayi/dea)