Kalahkan Persepaga, All Star Suratin Juara PGT Cup Lansia 2017

Kapten All Star Suratin, Budi Santoso (kiri) saat menerima trofi yang diserahkan Ketua Umum PGT, Ucu Suhaya. (Foto: Ayi Purnama)

Karawang, Karawangsport

All Star Suratin berhasil menjuarai turnamen sepakbola PGT Cup Lansia 2017. Tim yang bermaterikan mayoritas mantan pemain Suratin Karawang tahun 1996 ini mengalahkan Persepaga 2-1 dalam laga final, Minggu (27/8/2017).

Bertanding di Lapangan Sepakbola PGT, Desa Angadita, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, kedua tim bermain terbuka sepanjang pertandingan. Aksi jual beli serangan mampu menghibur ratusan penonton yang memadati lapangan. Namun, hingga babak pertama berakhir, tak ada gol yang tercipta.

Baca Juga Berita:

Dian Dua Gol, All Star Suratin Hantam Muara Gemilang 4-1

Targetkan Juara, Legenda Soeratin Karawang Berlaga di PGT Cup
Tampil Dominan atas Malaysia, Indonesia Tetap Gagal Tembus Final

The Phenomenal Fight, Floyd Mayweather Menang TKO atas McGregor

Memasuki babak kedua, jalannya pertandingan tak banyak berubah. All Star Suratin yang dimanajeri Rebay mampu unggul terlebih dulu melalui aksi striker andalan Abdul Rojak menit ke-50. Berhasil menguasai bola di sisi kanan pertahanan lawan, Rojak mampu mengarahkan bola ke pojok kiri gawang yang dikawal Jojon.

Tertinggal satu gol, Persepaga langsung tersengat. Hanya butuh satu menit untuk menyamakan kedudukan. Berawal dari kemelut yang terjadi di depan gawang All Star Suratin, Iyan sukses menceploskan bola yang gagal diamankan kiper Wawan.

Setelah dua gol tersebut tercipta, kedua tim sama-sama meningkatkan tempo perminan untuk mencari gol kemenangan. Peluang-peluang berbahya berhasil diciptakan kedua tim.

All Star Suratin berhasil menjuarai PGT Cup Lansia 2017. (Foto: Ayi Purnama)

Hilangnya konsentrasi pemain belakang Persepaga harus dibayar mahal dengan terciptanya gol bunuh diri yang dilakukan Akum menit ke-63. Berniat menghalau umpan lambung yang mengarah ke mulut gawang Persepaga, sundulan Akum justru menembus gawangnya sendiri. Skor 2-1 ini sekaligus menutup jalannya laga.

Atas kemenangan ini, All Star Suratin sukses menjadi tim pertama yang menjuarai kejuaraan yang khusus melibatkan pemain-pemain usia 35 tahun ke atas ini. Di akhir kejuaraan, All Star Suratin berhak mendaptkan trofi dan sejumlah uang yang diberikan panitia.

“Alhamdulillah, kebersamaan kami yang baru berjalan kurang lebih tujuh bulan ini bisa berbuah manis. Mudah-mudahan kami bisa mempertahankannya tahun depan, dan kebersamaan ini bisa terus berjalan dan memberi motivasi bagi pemain-pemain muda yang ada di Karawang,” ujar Ketua All Star Suratin, Cecep Supriyadi, didampingi kapten tim, Budi Santoso, kepada Karawangsport, seusai laga. (ayi)