Menang Adu Penalti, SMAN 1 Cikampek Lolos ke Semifinal
Tim SMAN 1 Cikampek saat merayakan keberhasilannya lolos ke semifinal LPI 2014. (Foto Ayi Purnama) |
Karawang, KarawangSport
SMAN 1 Cikampek sukses melaju ke babak semifinal Liga Pendidikan Indonesia (LPI) kabupaten Karawang tingkat SMA/SMK, setelah mengalahkan SMK PGRI Telagasari 4-2 lewat drama adu penalti di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Rabu (27/8/2014). Sebelumnya, di waktu normal, kedua tim hanya mampu bermain imbang tanpa gol.
Dalam laga ini, SMAN 1 Cikampek sebenarnya mampu tampil dominan sejak awal laga. Peluang pertama dimiliki tim besutan pelatih Marwan Saputra pada menit 9 melalui tendangan bebas yang dieksekusi Regi, sayang bola hasil tembakannya masih melambung tipis di atas mistar gawang
Memasuki masa injury time atau tepatnya menit ke-24, giliran Rangga yang menebar ancaman. Berhasil menguasai bola dari gangguan pemain lawan, pemain bernomor punggung 23 ini mencoba melakukan tendangan spekulasi dari luar kotak pinalti. Namun, kesigapan kiper SMK PGRI Telagasari, Taopik, mampu mengamankan gawangnya dari kebobolan. Babak pertama pun harus diakhiri dengan skor 0-0.
Di babak kedua, permainan menyerang masih diperagakan Rangga dan kawan-kawan. Beberapa peluang emas pun tercipta atas nama M. Ali Wafa dan Idris. M. Ali Wafa misalnya, pemain bernomor punggung sepuluh ini hampir saja membawa timnya unggul andai bola hasil tendangan bebasnya di menit 31 tak mampu ditepis Taopik.
Begitu pula dengan upaya selanjutnya yang ia (M. Ali Wafa) lakukan tepat pada menit ke-35, Berawal dari akselerasi yang dilakukannya di sisi kiri penyerangan, bola hasil tendangan kaki kanannya masih dimentahkan mistar gawang SMK PGRI Telagasari.
Hal serupa juga terjadi pada SMK PGRI Telagasari yang sesekali melakukan serangan. Peluang yang dimiliki M. Alifin di sisi kiri penyerangan, tak mampu dimaksimalkan menjadi gol setelah bola hasil tembakannya masih tepat mengarah ke kiper Sugiono.
Dalam drama tos-tosan yang langsung digelar usai waktu normal berakhir, empat eksekutor SMAN 1 Cikampek, Idris, Andrian, Rangga dan M. Ali Wafa sukses melaksanakan tugasnya. Adapun dari empat eksekutor SMK PGRI Telagasari, hanya Taopik dan Nandika yang berhasil menyarangkan bola, sedang eksekusi Robi sukses ditepis Sugiono, dan tembakan Dani masih menyamping.
Dengan kemenangan ini, SMAN 1 Cikampek dipastikan melenggang ke semifinal untuk menantang tim sesama daerah yakni SMKN 1 Cikampek yang berhasil lolos usai menang 4-1 atas SMK Muhammadiyah. Laga kedua tim bakal digelar di Stadion Singaperbangsa, Kamis (28/8/2014) pagi ini. Dan tim yang menjadi pemenang di laga tersebut akan langsung berlaga dipartai final di sore harinya.
Usai laga, manajer SMAN 1 Cikampek, Hasan Basri, bersyukur timnya lolos ke babak semifinal. Namun ia melihat, dalam pertandingan kali ini timnya kurang begitu maksimal. Ia pun berharap di laga semifinal timnya bisa tampil lebih baik lagi.
“Anak-anak terlihat kelelahan menjalani jadwal yang begitu padat. Di samping itu, kami kurang beruntung dalam penyelesaian akhir, sehingga masih banyak peluang yang tak bisa dimaksimalkan menjadi gol. Mudah-mudahan di laga besok (hari ini) kami bisa tampil lebih baik, sehingga target juara yang kami bawa bisa direalisasikan,” katanya kepada KarawangSport, Rabu (27/8/2014). (ayi)
SMAN 1 Cikampek sukses melaju ke babak semifinal Liga Pendidikan Indonesia (LPI) kabupaten Karawang tingkat SMA/SMK, setelah mengalahkan SMK PGRI Telagasari 4-2 lewat drama adu penalti di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Rabu (27/8/2014). Sebelumnya, di waktu normal, kedua tim hanya mampu bermain imbang tanpa gol.
Dalam laga ini, SMAN 1 Cikampek sebenarnya mampu tampil dominan sejak awal laga. Peluang pertama dimiliki tim besutan pelatih Marwan Saputra pada menit 9 melalui tendangan bebas yang dieksekusi Regi, sayang bola hasil tembakannya masih melambung tipis di atas mistar gawang
Memasuki masa injury time atau tepatnya menit ke-24, giliran Rangga yang menebar ancaman. Berhasil menguasai bola dari gangguan pemain lawan, pemain bernomor punggung 23 ini mencoba melakukan tendangan spekulasi dari luar kotak pinalti. Namun, kesigapan kiper SMK PGRI Telagasari, Taopik, mampu mengamankan gawangnya dari kebobolan. Babak pertama pun harus diakhiri dengan skor 0-0.
Di babak kedua, permainan menyerang masih diperagakan Rangga dan kawan-kawan. Beberapa peluang emas pun tercipta atas nama M. Ali Wafa dan Idris. M. Ali Wafa misalnya, pemain bernomor punggung sepuluh ini hampir saja membawa timnya unggul andai bola hasil tendangan bebasnya di menit 31 tak mampu ditepis Taopik.
Begitu pula dengan upaya selanjutnya yang ia (M. Ali Wafa) lakukan tepat pada menit ke-35, Berawal dari akselerasi yang dilakukannya di sisi kiri penyerangan, bola hasil tendangan kaki kanannya masih dimentahkan mistar gawang SMK PGRI Telagasari.
Hal serupa juga terjadi pada SMK PGRI Telagasari yang sesekali melakukan serangan. Peluang yang dimiliki M. Alifin di sisi kiri penyerangan, tak mampu dimaksimalkan menjadi gol setelah bola hasil tembakannya masih tepat mengarah ke kiper Sugiono.
Dalam drama tos-tosan yang langsung digelar usai waktu normal berakhir, empat eksekutor SMAN 1 Cikampek, Idris, Andrian, Rangga dan M. Ali Wafa sukses melaksanakan tugasnya. Adapun dari empat eksekutor SMK PGRI Telagasari, hanya Taopik dan Nandika yang berhasil menyarangkan bola, sedang eksekusi Robi sukses ditepis Sugiono, dan tembakan Dani masih menyamping.
Dengan kemenangan ini, SMAN 1 Cikampek dipastikan melenggang ke semifinal untuk menantang tim sesama daerah yakni SMKN 1 Cikampek yang berhasil lolos usai menang 4-1 atas SMK Muhammadiyah. Laga kedua tim bakal digelar di Stadion Singaperbangsa, Kamis (28/8/2014) pagi ini. Dan tim yang menjadi pemenang di laga tersebut akan langsung berlaga dipartai final di sore harinya.
Usai laga, manajer SMAN 1 Cikampek, Hasan Basri, bersyukur timnya lolos ke babak semifinal. Namun ia melihat, dalam pertandingan kali ini timnya kurang begitu maksimal. Ia pun berharap di laga semifinal timnya bisa tampil lebih baik lagi.
“Anak-anak terlihat kelelahan menjalani jadwal yang begitu padat. Di samping itu, kami kurang beruntung dalam penyelesaian akhir, sehingga masih banyak peluang yang tak bisa dimaksimalkan menjadi gol. Mudah-mudahan di laga besok (hari ini) kami bisa tampil lebih baik, sehingga target juara yang kami bawa bisa direalisasikan,” katanya kepada KarawangSport, Rabu (27/8/2014). (ayi)
Tidak ada komentar